Hari Surya Sedunia dan Kaitan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan

\"\"

Hari Surya merupakan salah satu hari peringatan yang jarang diketahui oleh masyarakat. Hari Surya Sedunia diperingati setiap tanggal 3 Mei setiap tahunnya. Peringatan Hari Surya ini adalah sebuah bentuk kampanye atas energi matahari yang merupakan  energi ramah lingkungan dan terbarukan.

Peringatan Hari Surya Sedunia ini bermula dari kampanye penggunaan energi yang ramah lingkungan yang pertama kali digagas pada tanggal 22 April 1970 bertepatan dengan hari bumi pertama yang dicetuskan oleh seorang pemerhati lingkungan dan tenaga surya asal Amerika Serikat bernama Denis Hayes. 

Denis Hayes mengemukakan gagasan untuk lebih peka terhadap isu penggunaan energi matahari bagi umat manusia serta kebermanfaatannya. Atas gagasan tersebut, banyak kalangan yang menerima ide tersebut dan setelah 8 tahun berlangsung, tepatnya pada tanggal 3 Mei 1978, Hari Surya Sedunia pertama kali diperingati.

Peringatan Hari Surya Sedunia sangat erat kaitannya dengan Tujuan Pembangunan berkelanjutan, khususnya untuk tujuan 7: Energi Bersih dan Terjangkau. Berdasarkan laporan pencapaian SDGs Indonesia tahun 2021, akselerasi penggunaan energi terbarukan dapat dilihat dari Indikator 7.2.1* bauran energi terbarukan. 

\"\"

Bauran Energi Terbarukan (Sumber: Kementerian ESDM, 2022)

Pangsa energi baru dan terbarukan (EBT) dalam pasokan energi primer mengalami peningkatan pada tahun 2021 menjadi 12,60% mengalami kenaikan 0,96% dari tahun 2020. Kenaikan bauran EBT tahun 2021 didukung pencapaian beberapa hal, diantaranya penambahan kapasitas pembangkit on grid dan off grid, Penambahan kapasitas pembangkit PLTS Atap serta implementasi CoFiring Biomassa pada PLTU. 

Penulis: Fadlan Muzakki

Editor: Fadlan Muzakki

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

more insights